SD Muhammadiyah 1 Bawean Gresik

  ADVERTISEMENT SD Muhammadiyah 1 Bawean fieldtrip ke Kantor BMKG Bawean (Lendra Asyura Fahmi/PWMU.CO) SD Mutu Ajak Siswa Fieldtrip ke Kantor BMKG Bawean; Liputan  Nur Laily , kontributor PWMU.CO Pulau Bawean Gresik. PWMU.CO  – SD Muhammadiyah 1 (SD Mutu) Sangkapura, Pulau Bawean, Kabupaten Gresik menutup kegiatan Mengenal Lingkungan Sekitar Sekolah (Melingkarlah), Jumat (22/7/2022) dengan  fieldtrip  ke Kantor BMKG Bawean. Sebanyak 81 siswa SD Mutu dengan dipandu para guru berbaris rapi di depan halaman sekolah. Mereka bersiap untuk berjalan kaki menuju Kantor BMKG yang terletak di Jalan Umar Ma’ud Desa Kotakusuma Kecamatan Sangkapura—seberang jalan SD Mutu. Sebelum berangkat, Kepala SD Mutu Nur Laily SPd berpesan kepada para siswanya agar menjaga sikap dan kesopanan ketika berada di Kantor BMKG. Selain itu dia meminta kepada kelas III dan IV untuk mencatat apa yang akan disampaikan oleh petugas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG ) Bawean. Setiba di halaman BMKG, mer

Zaki Abdul Wahid saat membina guru-guru SD Muhammadiyah 1 Bawean tentang pengoptimalan pemanfaatan fasilitas teknologi informasi (AH Nurhasan Anwar/PWMU.CO) SDMM Ajak SD Mutu Bawean Menyimpan Arsip Berbasis Awan dan Membuat Web Sekolah untuk Pormosi. Ini Wujud kerja sama SDMM-SD Mutu Bawean. PWMU.CO  – Bagaimana manajemen kearsipan menggunakan media  online  atau penyimpanan berbasis awan ( cloud server )?  Pertanyaan itu yang akan dijawab oleh  Zaki Abdul Wahid ST MPd  di depan para guru SD Muhammadiyah I (SD Mutu) Bawaen, Gresik, di Ruang Kelas II Gili SD Mutu Bawean, Selasa (5/7/2022)  Zaki bersama AH Nurhasan Anwar MPd adalah guru SD Muhammadiyah Manyar ( SDMM ) Gresik dikirim ke Pulau Bawean sejak Ahad (3/7/2022) lalu untuk melakukan pembinaan di SD Mutu. Jika Zaki membina bidang teknologi informasi,  Nurhasan membina administrasi secara fisik  alias nondigital. Ustadz Zaki panggilan Koordinator Humas SDMM itu mengawali pembinaannya dengan mempertanyaakan bagaimana selama ini peng

Semua siswa dapat Mutu Award 2019. (Ilham/PWMU.CO) PWMU.CO  – Hari terakhir pekan pertama masuk sekolah tahun pelajaran 2019/2020 di SD Muhammadiyah 1 (Mutu) Bawean sangat berkesan, Jumat (19/7/19). Pasalnya, 12 siswa baru kelas I di SD Mutu Bawean ini mendapat penghargaan Mutu Award 2019. Anggraini Dyah Novitasari, salah satu guru mengatakan, proses penilaiannya selama empat hari dalam pekan pertama masuk sekolah. “Semua siswa mendapatkan hadiah unik dari ustadz dan ustadzah,” ujarnya. Ia berharap, anak-anak bisa merasa dihargai dan termotivasi untuk berlomba dalam hal kebaikan. “Semua anak mempunyai potensi bakat dan minat berbeda,” ungkapnya. “Ada keunikan yang dimiliki tiap individu.” Dalam kesempatan itu, lanjutnya, anak-anak merasa senang dan bangga bisa menunjukkan penghargaannya saat dijemput orangtuanya di depan gedung sekolah. Demikian juga yang disampaikan Haeruddin, ayah dari Daffa Zaffair Ramadhan. “Kegiatan ini sangat berguna bagi perkembangan semangat siswa,” kata dia. I

  Tujuh siswa pengisi video TikTok SD Muhammadiyah 1 Bawean. (Lendra Asyura/PWMU.CO) PWMU.CO-  Video TikTok siswa  SD Muhammadiyah 1 Bawean  juara satu lomba budaya lokal yang diadakan Persatuan Bawean Singapura (PBS). Pengumuman lomba bersamaan dengan peringatan hari jadi ke-88  Persatuan Bawean Singapura  (PBS) yang disiarkan dari Taman Warisan Melayu, Singapura, Ahad (20/3/2022). Di acara itu juga ada peluncuran buku ketiga berjudul  Aocak Phebien  (Berbahasa Bawean) oleh PBS. Organisasi ini berdiri tahun 1934 oleh perantauan  Bawean  di Negeri Singa itu. Lomba TikTok diadakan beberapa pekan sebelumnya dengan tema Jati Diri, Bahasa, dan Budaya Bawean. Lomba terbuka untuk warga Bawean di Singapura, Malaysia, dan Indonesia. Flyer pengumuman lomba di-share di media sosial termasuk di grup WhatsApp warga Bawean, sehingga informasi lomba menyebar luas. SD Muhammadiyah 1 Bawean  yang baru saja merayakan milad ke-3 pada 9 Februari 2022 lalu, langsung daftar dipandu oleh Lendra Asyura Fahmi

  PWMU.CO  –  SD Muhammadiyah 1 (Mutu) Bawean  berencana merenovasi dan menambah gedung sekolah untuk kenyamanan pembelajaran siswa. Hal itu diungkapkan Kepala SD Mutu Bawean Muhammad Ilham Yahya SPd saat dihubungi PWMU.CO, Ahad (17/11/19). Ia menjelaskan, gedung yang akan dibangun pertama kali adalah ruang kelas. Kemudian perlahan-lahan akan membentuk konsep sekolah ramah anak yang mempunyai tiga lantai dengan Masjid As Shalihin juga. “Untuk luas tanah keseluruhannya 3.060 meter persegi, akan dibagi menjadi dua bagian, yaitu bagian kompleks sekolah dan masjid, masing-masing sekitar 1.500 meter persegi,” ujarnya. Desain gedung sekolah baru. (M Ilham Yahya for PWMU.CO) Diperkirakan menelan biaya Rp 350 juta, konsep sekolah ramah anak dan  eco-school  ini diharapkan anak-anak semakin betah dan nyaman di sekolah. Selama ini, pembelajaran di SD Mutu Bawean menempati gedung bekas Balai Kesehatan Islam (Bakis) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Sangkapura, Pulau Bawean, Kabupaten Gresik. Ilh